Ocha nggak hendak menggurui qmu-qmu semua. But, tulisan ini, meski judulnya terasa menekan, but ocha berusaha mengajak qmu berfikir bijak. Kalo perlu berfikir bahwa teladanlah yang bisa qta lakuin & ajarkan kepada adhek-adhek qta. Terlebih lagi kalo’ qta adalah kakak dari sekian adhek. Mereka butuh figure yang dekat dengan mereka setelah ortu qta. So, mereka tetap memerlukan teladan dari qta. Emang sih, qta nggak minta bahwa qta ingin dijadikan teladan. But, justru adhek qta yang “meminta” qta untuk menjadi teladannya, ya toh?
Robert Frost bilang “ Tindakan terbesar dalam kehidupan keluarga adalah memberikan petunjuk ketika diharapkan dan bersikap petunjuk ketika tidak diharapkan” so, sering-sering aja deh, qmu mencoba menjadi teladan yang baik untuk adhek-adhekmu.
Salah satu caranya dengan dakwah. Nah lho? But bener lho, relative lebih sulit dakwah di kelurga. Meski demikian, bukan berarti nggak bisa dilakukan. Bisa kok! Buktinya banyak juga keluarga lain yang bisa melakukan hal itu. But, juga banyak yang nggak berhasil. Seperti halnya dengan Rasulullah saw yang nggak berhasil mengajak pamannnya sendiri, Abu Thalib untuk masuk islam.
Ocha yakin, hal ini juga banyak dialami keluarga lainnya. But, nggak boleh pesimis, coz qta nggak dinilai dari hasilnya, but Allah akan menilai qta dari seberapa besar usaha yang telah qta curahkan untuk mendakwahi mereka. Betul toh? Jadi, teruskan aja perjuangan qta untuk membina keluraga dan juga masyarakat. Semoga qta bukan hanya menjadi teladan bagi adhek-adhek qta, tapi juga bagi keluarga dan masyarakat.
♫ jangan rendahkan martabat qta di depan adhek-adhek qta.
♫ Bimbing mereka dengan penuh cinta. Adhek qta suka dengan kakaknya yang bisa membimbing mereka di kala sedang bingung atau mengalami kesulitan. Meski bantuan nggak berupa materi, kata-kata penyemangat jauh lebih berarti bagi mereka.
♫ Berani mengambil keputusan. Adhek qta seneng lho kalo kakaknya jadi jagoan…. Alias teges and pandai mengambil keputusan. Tipe kakak yang tegas dan nggak peragu membuat adhek qta percaya kepada qta.
♫ Bertanggung jawab. Kakak yang baik adalah kakak yang berani bertanggung jawab untuk mencarikan solusinya. Tapiii,, jagan yampe’ qmu bilang gini ke adhek qmu “ qta berdua harus bertanggung jawab… adhek yang menanggung ih masalah and kakak yang jawab pertanyaan dari ibu” wuaaaaaaaaaaaaaah!!! Bisa-bisa nangis 7 hari 7 malam tuh adhek qta!
♫ Ajarkan teladan yang baik. Mengajarkan praktik teladan seringkali nggak semudah teorinya. tetapi cobalah dengan hal-hal yang kecil dulu. Untuk adhek-adhek qta yang masih kecil, ceramah berjam-jam nggak ada gunanya, but lakukanlah denga tindakan nyata.
Okray… itu tadi tips dari Ocha… yaaaaaaaaa… Mengenai adhek-adhek qta, meski qta tau kalo mereka tuh bandel… tapi sayangilah mereka… cause he need you! And jadilah kakak terbaik yang pernah dimilikinya….
0 komentar:
Posting Komentar